Assalamualaikum Temans,
Sepuluh tahun lalu, saya pernah
terkena infeksi saluran kemih. Beuh ... Jangan ditanya rasanya. Yang dominan
saya rasakan saat itu adalah rasa sakit di pinggang kiri sampai tembus ke depan
dan keinginan untuk buang air kecil dan terus menerus. Sebenarnya saya termasuk
orang yang bisa tahan terhadap rasa sakit. Namun saat itu saya sampai menangis,
nggak kuat menahan rasa sakitnya.
Saat itu saya kira kena infeksi
lambung. Saking sakitnya saya sampai nggak bisa bedain dominan sakit di
pinggang atau di lambung. Rasanya nyiksa banget. Wakti itu saya coba untuk
mengkonsunsi obat yang dijual bebas untuk infeksi lambung. Tentu saja hal itu
tak menolong.
Barulah ketika saya ke dokter dan
diperiksa semua gejalanya, dokter mendiagnosa bahwa saya terkena infeksi
saluran kemih. Dengan penanganan yang tepat, alhamdulillah sembuh dan mencoba
saran dokter untuk banyak minum air putih dan tidak menahan keinginan untuk
BAK.
Sebenarnya, infeksi saluran kemih
itu bisa dihindari. Sebelum rasa sakit di pinggang itu menyerang, ada
gejala-gejala yang bisa kita rasakan. Salah satunya adalah anyang-anyangan.
Anyang-anyangan biasanya ditandai dengan :
- Hasrat Buang Air Kecil yang berlebih
- Buang air kecil dengan volume sedikit
- Urine berbau menyengat dan warna lebih pekat
- Nyeri pada panggul
- Terkadang ada rasa perih saat Buang Air Kecil
- Stamina tidak fit dan kurang sehat
- Kadang disertai dengan demam
Jika tanda-tanda itu dirasakan
untuk menghindari resiko tersebut ada beberapa hal yang bisa anda lakukan yaitu
:
- Konsumsi air putih yang cukup untuk melancarkan pembuangan urin dan bakteri
- Hindari minum minuman ringan yang mengandung jeruk, alkohol serta kafein.
- Segera buang air kecil setelah berhubungan seksual
- Setelah BAB atau BAK membasuh kemaluan dari depan ke belakang untuk menghindari penyebaran bakteri dari anus ke vagina melalui saluran kemih.
- Hindari menggunakan produk kewanitaan untuk mengurangi iritasi
Jadi inget nih, cerita seorang
sahabat yang aktif dengan berbagai kegiatannya. Karena sering meeting dengan
klien ber jam-jam, ia sering menunda keinginan untuk BAK nya dengan alasan
nanggung atau lagi serius-seriusnya. Setiap meeting, ia selalu mengkonsumsi
minuman mengandung kafein karena malemnya ia melek bikin bahan untuk
presentasi. Udah gitu dia jarang mengkonsumsi air putih lagi. Berbagai rasa
nggak nyaman nggak dihiraukan. Setelah ngerasa makin perih saat BAK dan
keinginan untuk BAK kok makin bertambah namun volume yang dikeluarkan nggak
sebanding dengan hasratnya itu barulah ia mencoba mencari solusi. Ia direkomendasikan
oleh salah satu kliennya untuk mengkonsumsi salah satu produk dari Combiphar.
Produk tersebut mengandung
ekstrak Cranberry yang didalamnya memiliki antioksidan yang disebut Proantocyanidin dan dapat
mencegah pertumbuhan bakteri yang menyebabkan infeksi ini. Selain itu,
antioksidan ini memiliki sifat anti adhesi yang membuat bakteri E-coli tidak menempel pada saluran kemih sehingga
mencegah penularan infeksi melalui penyebaran bakteri. Dan produk keren itu
bernama Prive uri-cran Plus. Produk ini mudah didapatkan kok. Kata temen saya sih
kemarin belinya di apotek guardian.
Lega deh, seandainya satu hari ngalamin gejala kayak temen saya tadi. Sudah ada solusi alami meski
nggak minta sakit juga. Namanya manusia kan ingin sehat ya? Tapi apa salahnya
kalau hal buruk terjadi dan kita sudah menyiapkan solusinya?
Ayang-ayangan emg ga enak banget dan sangat menyiksa.. tapi syukurlah sekarang ada Uricran. Minum Uricran bener-bener solusi cepat mengatasi ayang-ayangan :)
BalasHapus